(Bontang, 15 Februari 2019). Kelurahan Bontang Lestari menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan, di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kelurahan Bontang Lestari, Kamis (14/2) kemarin.
Musrenbang diikuti seluruh Ketua Rukun Tetangga (RT) di wilyahan Bontang Lestari, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), unsur Forkopimda serta pihak perusahaan.
Lurah Bontang Lestari, H. Usman, SH, mengatakan bahwa setiap RT telah diberi kesempatan untuk memberikan usulan prioritas di wilayahnya. Selanjutnya, 38 usulan prioritas tersebut akan dikawal hingga Musrenbang tingkat Kecamatan.
“Usulan prioritas satu. Kemudian ada juga usulan lainnya. Jadi setiap RT mengajukan dua usulan. Totalnya 38 usulan yang akan dilanjutkan ke Musrenbang tingkat kecamatan,” jelasnya.
Dijelaskan Usman, Pembangunan infrastruktur RT, yakni RT 6, 16 dan 17 saat ini mendesak untuk diprioritaskan, seperti pembangunan jembatan, semenesisasi jalan, serta pembangunan drainase. Selain infrastruktur, lanjut Usman, juga terdapat usulan peningkatan sumber daya manusia, ekonomi dan sosial yang harus berjalan seiring dengan pembangunan infrastruktur tersebut.
“Misalnya peningkatan dalam hal tata boga, menjahit, dan belajar membangun usaha kecil. Di sini banyak juga nelayan, jadi ada juga yang usulan kapal. Tapi nanti bisa dilihat mana yang lebih prioritas,” tandasnya.
Lebih lanjut, tahun ini juga akan ada pemasangan Wifi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bontang, di Kampung Baltim RT 1 dan 2 dan merupakan bagian dari Musrenbang.
“Agak susah jaringan di sana karena rendah tempatnya. Kelurahan sendiri yang usulkan. Kami usulkan dua titik. Satunya sekitar 300 meter ke belakang Kantor Lurah. Nantinya akan dinaungi oleh Diskominfo sendiri,” tuturnya.
Menyangkut dunia pendidikan, pihaknya juga mengundang beberapa perusahaan diantaranya Indominco Mandiri, Pama dan Trust yang merespon positif memajukan pendidikan di Kelurahan Bontang Lestari.
“Perusahaan sangat respon. Karena setiap tahun sudah memberikan santunan dan beasiswa untuk dunia pendidikan. Hasil hari ini semoga banyak disetujui di tingkat kecamatan, sehingga warga kami merasa puas dan bangga,” terangnya. (AF/AG)
PPID Kota Bontang