(PPID Utama, 4 Juni 2021). Pemkot Bontang melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat menggelar Sosialisasi dan Launching Kartu Penyandang Disabilitas Berbasis Geospasial (Kapal Si Geo) pada Jumat (4/6/21).
Bertempat di BPU Kelurahan Loktuan, kegiatan tersebut dihadiri oleh Walikota Bontang Basri Rase, Kepala Dinsos Abdu Safa Muha, serta seluruh peserta sosialisasi yang hadir.
Sosialisasi tersebut merupakan rangkaian tahapan akhir kegiatan aksi perubahan pelatihan kepemimpinan pengawas (PKP) KDOD LAN RI Samarinda.
Abdu Safa Muha, dalam laporannya menuturkan akronim Kapal Si Geo tidak hanya sekedar singkatan saja namun juga terdapat harapan didalamnya.
“Kartu Penyandang Disabilitas Berbasis Geospasial atau disingkat Kapal Si Geo tidak hanya sekedar nama singkatan tapi juga terdapat harapan kami agar Kapal ini dapat berlayar kemana-mana untuk melayani para penyandang disabilitas di Kota Bontang,” jelas Abu Safa Muha.
“Kapal Si Geo ini merupakan yang pertama di Indonesia. Saya sharing dengan Kepala Dinas di kota-kota lain, namun Bontang lah yang pertama melaksanakan terobosan ini. Sehingga, kami diundang untuk menjadi narasumber untuk fasilitas ini minggu depan di Balikpapan,” lanjutnya.
Sementara itu, Walikota Bontang Basri Rase dalam sambutannya mengapresiasi adanya aksi perubahan tersebut.
“Saat ini perubahan zaman sangat cepat, kalau kita tidak mengikuti kita akan ketinggalan zaman. Oleh karena itu, aksi perubahan sangat diperlukan,” ucap Basri.
“Saya berharap Kapal Si Geo ini dapat berlayar kemana saja sehingga penyandang disabilitas dapat terfasilitasi dengan baik,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Beliau menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki hak yang sama di hadapan Tuhan, sehingga Kartu Penyandang Disabilitas (Kapal Si Geo) ini merupakan salah satu upaya untuk pemerataan fasilitas dan pelayanan kepada masyarakat difabel.
“Saya ucapkan selamat kepada Ibu Suratmi untuk aksi perubahannya. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrohim, saya resmi membuka sosialisasi dan launching Kartu Penyandang Disabilitas Berbasis Geospasial (Kapal Si Geo) di Kota Bontang,” tutup Basri. (kmf_lusy)