(Bontang, 24 Februari 2019). Puluhan ribu umat muslim dari seluruh kalangan tumpah ruah memadati Lapangan Bessai Berinta (Lang – Lang), Jalan Aip II KS Tubun, Api – Api, Bontang Utara, Minggu (24/2) malam.
Kedatangan mereka untuk menyaksikan penampilan perdana ustadz kondang H. Abdul Somad, Lc., MA (UAS) di Kota Taman dalam gelaran Tabligh Akbar bertema “Dari Bontang ku untuk Indonesia ku” oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang.
Dari pantauan tim liputan Diskominfo, keramaian sudah berlangsung sejak pukul 17.00 Wita, empat layar besar pun telah disediakan Pemkot Bontang untuk memudahkan jamaah menyaksikan ustadz berjuluk sejuta ‘view’ dari kejauhan.
Usai pelaksanaan sholat Isya berjamah, tepat pukul 20.00 Wita, UAS bersama Wali Kota Bontang dr. Hj. Neni Moerniaeni, Sp.Og, Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, Ketua DPRD Kota Bontang Drs. H. Nursalam, pimpinan unsur Forkopimda Kota Bontang, mantan Wali Kota Bontang dr. H. Andi Sofyan Hasdam, Sp.S, terlihat memasuki lokasi acara. Sontak saja, kehadiran mereka disambut gema Takbir puluhan ribu jamaah yang didominasi pakaian serba putih.
Mengawali sambutannya, Wali Kota Bontang memberikan tiga bait pantun menyambut kehadiaran UAS. “Daun selasih lipat Sembilan, simpan dinampan bunga melati. Ahlan wasahlan kami ucapkan kepada Ustadz Abdul Somad yang baik hati” ujarnya.
Neni mengatakan, kehadiran UAS saat ini telah dinantikan umat Islam di Kota Bontang sejak dulu. Berbagai upaya pun dikerahkan hingga akhirnya UAS dapat menginjakkan kakinya di Kota Taman.
“Alhamdulillah, merupakan keberkahan untuk kita semua, malam ini akan mendengarkan tausyiah dari bapak ustadz yang kita sayangi dan hormati. Semoga Kota Bontang menjadi kota yang selalu dilindungi oleh Allah SWT, kota yang Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur,” jelas Neni.
lebih lanjut, Neni pun mengimbau seluruh masyarakat agar selalu meramaikan masjid dengan melaksanakan sholat secara berjamaah. “Apabila kita melakukan ini. Inshaa Allah, Kota Bontang akan selalu disayangi dan dilindungi oleh Allah SWT,” himbaunya.
Sementara itu, diawali mengucap syukur Alhamdulillah dan Sholawat, dalam ceramahnya UAS menjabarkan slogan Kota Bontang dalam pandangan Islam, yakni Tertib, Agamis, Mandiri, Aman dan Nyaman (TAMAN). Menurutnya, slogan tersebut ialah Repsentatif karakter kota dan warganya.
“Malam ini, mereka (jamaah) datang bukan karena rok pendek, bukan karena artis. (Namun) mereka datang karena cinta kepada Sayyidina wa maulana Muhammad,” kata UAS.
Tak hanya itu, dengan logat khas melayu, ia mengapresiasi Wali Kota Bontang yang mengesahkan aturan terkait himbauan sholat berjamah di masjid, khususnya sholat subuh. “di Bontang masjid penuh, kenapa? (Karena) instruksi Wali Kota. Bayangkan ibu Wali Kota perempuan bisa menginstruksikan seluruh kota, pejabat, PNS, BUMN, perusahaan datang ke masjid berjamaah,” ucapnya.
UAS pun mengajak setiap pemimpin untuk peduli kepada agama Allah dengan menerbitkan berbagai Peraturan Daerah (Perda) yang sesuai dengan kaidah Islam. “Segenggam kekuasaan, satu tanda tangan kau pakai untuk menolong agama Allah. Mati engkau dimakan cacing tanah tapi pahala tetap mengalir ke liang lahat,” tegas UAS di ikuti pekikan Takbir.
Ceramah Ustadz Abdul Somad yang berlangsung selama kurang lebih satu jam 20 menit, juga diisi dengan sesi tanya jawab, dan ditutup dengan doa. (AG/MS)
PPID Kota Bontang