(Bontang, 16 Februari 2019). Pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus menggalakkan terwujudnya Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) disetiap Kelurahan. Kali ini, sosialisasi dan pembentukan KIM tersebut dilaksanakaan di Kelurahan Api – Api. Nantinya, wadah informasi publik ini bakal menaungi 42 Rukun Tetangga (RT).
Kepala Seksi (Kasi) Komunikasi Publik Diskominfo, H. Yudhi Pancoro, SE, hadir sekaligus sebagai pemateri menyampaikan apresiasi atas antusias warga di Kelurahan Api – Api. Ia pun berharap KIM dapat dimanfaatkan sebagai wadah informasi masyarakat.
“Saya mengucapkan terimakasih atas segala kesempatan yang diberikan kepada kami, pada malam ini pihak kelurahan telah memfasilitasi kami. Dengan adanya KIM ini kami sangat berharap idealnya Bontang bisa seperti gambaran kota lainnya yang sudah maju,” tuturnya, Jumat (15/2) kemarin.
Yudhi menjelaskan, keberadaan KIM mengalami peningkatan jumlah dan mendapat respon positif di tengah masyarakat. Terbukti di 2017 hanya ada KIM yang terbilang aktif yakni pengajian Al hidayah dan KIM Belimbing, selanjutnya di 2018 bertambah menjadi 11 KIM yang berafiliasi dengan empat Kelurahan diantaranya Kelurahan Guntung, Lhoktuan, Bontang Kuala dan Bontang Baru. memasukii 2019 ini Diskominfo akan menginisiasi kelurahan yang belum membentuk KIM yaitu 10 kelurahan termasuk Api – Api.
“Kami berharap khususnya ketua RT, Karang Taruna, tokoh masyarakat, dan warga turut terlibat dalam mewujudkan masyarakat paham informasi,” harapnya.
Sementara itu, Lurah Api-api, Andiga Mufti Kuswardani, S.STP menyambut baik terbentuknya KIM ini. ia berharap pendampingan Diskominfo khususnya fasilitas terkait dengan teknologi informasi dapat terus berlanjut.
“Saya yakin itu (KIM) hal yang positif. Namun tentu setelah dibentuk nantinya kita butuh fasilitas seperti web atau aplikasi, agar setelah dibentuk tidak hilang begitu saja,” ungkap Andiga.
Ditambahkan, Ketua KIM Bontang, Halimah berharap seluruh KIM yang terbentuk dapat mendukung pelaksanaan Pekan KIM pada April mendatang. Rencananya, kegiatan yang digagas Diskominfo tersebut akan digelar selama 5 hari. Adapun agenda acara Pekan KIM diisi kegiatan pelatihan penggunaan media seperti pembuatan blog , menulis berbasis aplikasi dan lomba drama tradisional serta lomba cerdas cermat.
“Pada hari kelima yaitu puncak pekan KIM, akan diadakan festival KIM dengan tema Jangan Buang Sampahmu di Hutan Mangrove ku. Kegiatannya terdiri dari pameran, workshop daur ulang sampah, fashion show on the street, dan pemeran produk produk makanan lokal hasil olahan teman teman yg tergabung dalam KIM,” pungkas Halimah. (AF/AG)
PPID Kota Bontang