(Bontang, 30 Januari 2018). Tertib dalam berlalu lintas merupakan salah satu aspek penting yang tak lepas dari kehidupan bermasyarakat. Menyadari pentingnya hal tersebut, pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) kembali menggelar pembagian helm gratis kepada masyarakat Kota Bontang pada Selasa (30/1/18) pagi tadi.
Program ini merupakan bentuk kerjasama antara Dishub, Polres Kota Bontang dan TNI dalam rangka Pekan Nasional Keselamatan Berlalu Lintas sebagai cermin budaya masyarakat Kota Bontang sebagaimana tema yang diusung oleh Dishub. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Wawali Kota Bontang Basri Rase, Kepala Dishub Kota Bontang, Kasatlantas Kota Bontang, beberapa anggota Polres, TNI, Dishub dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wawali Basri Rase menuturkan bahwa beliau sangat mengapresiasi program tersebut dan berharap agar masyarakat dapat menyadari pentingnya memakai helm dalam berlalu lintas.
“Aksi pembagian helm gratis ini merupakan salah satu program pemerintah yang sangat bagus selain sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat, hal ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa keselamatan berlalu lintas itu sangat penting, salah satunya ya dengan memakai helm,” tutur Basri.
“Pengguna jalan tidak hanya kita saja, jadi kalau kita teledor berlalu lintas orang lain pun dapat terkena dampaknya. Memakai helm tidak akan mengurangi kecantikan kita, justru terhindar dari debu dan angin jadi sebagai pengendara yang baik, kita wajib memakai helm. Saya harap kita semua bisa jadi pelopor keselamatan lalu lintas,” harapnya.
Menambahkan pernyataan Wawali Basri Rase, Kepala Dishub Sukardi menjelaskan bahwa dengan memakai helm kita dapat mengurangi resiko benturan dan meningkatkan keselamatan jika terjadi kecelakaan.
“Hari ini kita menyediakan 500 helm yang terdiri dari 250 helm untuk anak-anak dan 250 helm untuk dewasa yang akan kita bagi-bagi langsung kepada masyarakat. Nah, lewat aksi ini semoga masyarakat dapat menyadari pentingnya penggunaan helm. Mau kemana saja, jika berkendara motor harus pakai helm. Kalau kita pakai helm, kita dapat mengurangi resiko benturan dan meningkatkan keselamatan jika terjadi kecelakaan,” jelas Sukardi.
Senada, Kasatlantas Kota Bontang AKP Irawan Setyono menyatakan bahwa selama sebulan ini akan mensosialisasikan cara berkendara dengan tertib kepada pengendara.
“Hari ini adalah titik awal dan selama sebulan kedepan kami akan mensosialisasikan cara berkendara dengan tertib kepada masyarakat. Masih ada sekitar 20% masyarakat yang masih sering tidak pakai helm di Kota Bontang dan itu sangat fatal akibatnya. Nah, masyarakat juga harus mengetahui bahwa tidak hanya yang mengendarai motor yang wajib memakai helm, tapi penumpang yang duduk dibelakang juga wajib memakai helm. Hal ini sudah diatur dalam Undang-Undang dan untuk memonitoringnya tentunya kami akan bekerjasama dengan Dishub, mengadakan patroli dan teguran tertulis bagi yang melanggar,” tegas Irawan.
Salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat Kota Bontang telah terwujud lewat aksi pembagian helm hari ini. Tentunya pemerintah juga berharap gayung dapat bersambut lewat respon positif masyarakat agar selalu menggunakan helm saat berkendara sepeda motor sehingga budaya masyarakat yang tertib dapat tercermin dalam kehidupan masyarakat Kota Bontang. Menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dapat dimulai dari diri kita sendiri.
PPID Kota Bontang