(Bontang, 11 Januari 2018). Dalam rangka melestarikan budaya dan adat Suku Pattae Pulo Kota Bontang, Kerukunan Suku Pattae Pulo Tangnga menggelar pesta adat Massorong yang digelar pada Rabu (10/1/18) kemarin.
Bertempat di Jalan Carita No.11 Berbas Pantai, pesta adat tersebut dibuka secara resmi oleh Wawali Basri Rase dan dihadiri oleh Wakil Kapolres Kota Bontang, beberapa kepala OPD, Dandim, Ketua Adat Suku Pattae Pulo Calong, jajaran organisasi yang ada di Kota Bontang, dan masyarakat.
Acara yang telah menjadi agenda rutin tahunan masyarakat Pulowali Mandar tersebut telah dilaksanakan sebanyak 4 kali di Kota Bontang. Berlangsung dengan meriah, acara tersebut dirangkai dengan tari-tarian dan pelepasan Balasuji.
Dalam kesempatan tersebut, Wawali Basri Rase menuturkan bahwa dengan adanya pesta adat Massorong tidak hanya mempererat tali persaudaraan tetapi juga meningkatkan sektor pariwisata di Kota Bontang.
“Saya sangat mengapresiasi acara Pesta Adat Massorong, karena lewat acara seperti ini dapat memperat tali persaudaraan. Tidak hanya itu, sektor pariwisata pun dapat meningkat. Hal ini selaras dengan salah satu visi Pemerintah Kota Bontang, yaitu creative city,” tutur Basri.
“Saya berharap budaya masyarakat Massorong ini dapat dilestarikan dan semakin berkembang sehingga dapat mengundang lebih banyak wisatawan serta mensejahterakan masyarakat suku Pattae Pulo. Sekali selamat untuk seluruh masyarakat suku Pattae Pulo yang merayakan pesta adat Massorong ini,”tutupnya.
PPID Kota Bontang