(Bontang, 19 April 2017). Rumah Pintar Pemilu (RPP) merupakan program prioritas nasional terkait pendidikan pemilih. Pendidikan ini secara khusus berfungsi untuk mengedukasi masyarakat terkait pentingnya pemilu dan demokrasi serta menanamkan kesadaran akan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemilu.
KPU Kota Bontang bersama dengan 3 kabupaten lainnya yakni KPU Kota Samarinda, KPU Kota Balikpapan dan KPU Kabupaten Berau sebagai pilot project pembentukan Rumah Pintar Pemilu (RPP). Oleh karena itu, Pemerintah Kota Bontang membentuk Rumah Pintar Pemilu (RPP) Bessai Berinta dan PPID KPU Kota Bontang yang secara resmi di launching pada Selasa (18/4) di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bontang.
Dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Bontang, Basri Rase serta dihadiri oleh Plt. Sekretaris Daerah, Drs. Artahnan, MM dan beberapa kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota Bontang. Selain jajaran Pemkot Bontang, turut hadir pula Ketua DPRD Kota Bontang Nursalam beserta anggota DPRD, Ketua KPU Kalimantan Timur Mohammad Taufik, S.Sos. M.Si, Ketua KPU Kota Bontang Suardi, S.Sos, Ketua KPU Kota Samarinda, Balikpapan, Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Kabupaten Kutai Timur, Komandan Kodim 0908/BTG, Kapolres Kota Bontang, beberapa perwakilan perusahaan di Kota Bontang, pimpinan partai, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan para undangan.
Dalam sambutannya Ketua KPU Kota Bontang Suardi, S.Sos menuturkan bahwa pihak KPU Kota Bontang tidak dapat bekerja secara sepihak. Sehingga dukungan dari berbagai pihak dan stakeholder yang ada di Kota Bontang sangat dibutuhkan demi tercapainya proses pemilu dan demokrasi yang lebih baik.
“Kami selaku pihak KPU Kota Bontang tidak dapat bekerja secara sepihak. Tentunya kami membutuhkan dukungan dari berbagai pihak dan stakeholder yang ada di Kota Bontang demi tercapainya proses pemilu dan demokrasi yang lebih baik ke depannya,” tutur Suardi.
Dalam kesempatan tersebut Mohammad Taufik, S.Sos, M.Si selaku Ketua KPU Kalimantan Timur juga turut mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh stakeholder yang telah membantu KPU mewujudkan RPP.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah membantu KPU mewujudkan RPP ini. RPP ini bukan hanya punya KPU, namun seluruh masyarakat Kota Bontang. Jadi, silahkan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ucap Taufik.
“Mudah-mudahan RPP ini dapat dimanfaatkan rekan-rekan partai pemilu sebagai “laboratorium politik” seperti ruang diskusi untuk mempelajari sejarah pemilu, sistem politik di Indonesia maupun negara lain, teknik-teknik memenangkan pemilu dengan aturan yang ada, dan lain sebagainya,” lanjutnya.
Senada dengan Ketua KPU Kaltim, dalam sambutannya Basri Rase juga turut menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada segenap jajaran KPU Kota Bontang.
“Atas nama Pemerintah Kota Bontang, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada segenap jajaran KPU Kota Bontang yang telah melakukan launching RPP hari ini. Seperti yang kita ketahui RPP merupakan edukasi bagi kita semua untuk memahami pemilu dan demokrasi itu sendiri,” tutur Basri.
“Mudah-mudahan dengan adanya RPP, jumlah partisipan pemilu di Kota Bontang meningkat dari 74% menjadi 80% – 85% pada pemilu mendatang. Bahkan, masyarakat Kota Bontang dapat bertambah pengetahuannya tentang pemilu dan demokrasi sehingga dapat menghargai adanya perbedaan dengan tetap mengutamakan kebersamaan dan kepentingan daerah kita,” tutupnya.
PPID Kota Bontang