(Bontang, 29 November 2016). Gaung pemerintah kota di bawah kepemimpinan Wali Kota Neni Moerniaeni dan Wawali Basri Rase mewujudkan Bontang sebagai Kota Hijua mulai membuat warga Bontang terpacu. Sadar jika kebersihan lingkungan menjadi tanggung jawab bersama, warga di Kelurahan Api – Api melakukan ikrar perang terhadap sampah. Gerakan kawasan kelurahan bersih tanpa sampah di Kelurahan Api – Api pun dilaksanakan.
“Saya atas nama pemerintah dan pribadi mengapresiasi semangat dan komitmen warga Kelurahan Api – Api untuk melakukan gerakan peduli dengan lingkungan. Semoga kegiatan ini dapat berjalan konsisten,” kata Neni saat membersihkan sambutan di acara launching kawasan Kelurahan Bersih Tanpa Sampah (KBTS)), Senin (28/11), kemarin.
Apalagi kata Wali Kota, kondisi geografis Bontang yang acapkali menjadi kota yang terkena dampak musibah banjir kiriman membuat kebersihan lingkungan menjadi harga mati.
“Saya tidak dapat bayangkan bagaimana jika kita semua acuh terhadap lingkungan sendiri. Mungkin ketika hujan seperti ini banjir parah seperti di Samarinda terjadi juga di Bontang,” jelasnya.
Maka dari itu, Wali Kota berharap, kegiatan Jumat Bersih serta komitmen untuk hidup bersih seperti yang dilakukan di Kelurahan Api – Api terus dilakukan warga Bontang pada umumnya. Sebab untuk di jajaran pegawai, Neni sudah memastikan jika Jumat Bersih akan dilakukan dan tak akan menjadi program yang sekadar seremoni belaka.
“Jumat bersih ini menjadi instruksi kepada semua camat dan lurah untuk konsisten melakukan Jumat Bersih. Tujuan kita, kegiatan ini mewujudkan atau menanamkan pola hidup bersih kepaa warga, sehingga warga memiliki kesadaran hidup sehat yang itnggi,” jelasnya.
Dari program Jumat Bersih, lanjutnya, dapat membuat karakter warga lebih peduli dengan lingkungannya.
“Makanya saya sampaikan kepada camat dan lurah serta para pegawai harus menjadi contoh. Kalau sekaran masih banyak warga yang belum mau ikut Jumat Bersih tidak apa-apa. Pelan-pelan saja, nanti lama-kelamaan akan terbiasa,” ujarnya.
Pemerintah kedepannya juag akan menambah fasilitas-fasilitas dan armada kebersihan untuk mewujudkan Bontang sebagai kota yang bersih.
“Insya Allah, kita akan tambah fasilitas dan armada untuk menunjang kegiatan bersih-bersih di Bontang. Saya yakin, kalau kota ini bersih kita tak perlu risau lagi dengan kejadian virus-virus penyakit,” ujarnya.
Bagian Humas – PPID Kota Bontang